Sunday, November 28, 2010

Planner Wanna Be....

Setahun terakhir, gue lebih aware tentang dunia ‘Planner’ di industri periklanan. Dulu-dulu sih tau. Tapi mungkin,  ‘gak peduli’. Tapi kemudian gue kenalan dan makin akrab untuk tahu lebih dunia perencanaan in i dari Tara (www.punyatara.blogspot.com). Dari dia, gue tahu sedikit-sedikit serunya jadi seorang planner, bahkan pernah jadi korban-nya untuk sebuah sesi ‘depth interview’.

Tanggal  25-26 Novermber 2010 kemarin, gue mendapat kesempatan untuk sedikit mencicipi punya ‘title’ sebagai seorang Planner. Me as Planner? Ehm...  sejujurnya bidang kerja ini sempat *dan mungkin masih* gue lirik karena merasa tertarik. Dan setelah 2 hari kemarin, YUP! Gue tetep merasa dunia ‘para perencana’ di industri periklanan ini : MENARIK.

Dan di postingan gue kali ini, gue pengen sedikit sharing apa yang terjadi di 2 hari itu. Workshop tentang ‘Strategic Planning” ini diselenggarakan oleh PPPI DKI Jakarta. Di kesempatan kali ini 20 orang pesertanya, didahulukan dari Agency (perusahaan periklanan) lokal. Kenapa? Karena memang harus diakui, Agnecy lokal memiliki banyak kelemahan di sisi Stategic Planning. Malah, sebagian besar kantor-kantor kekuatan lokal ini tidak punya divisi khusus Planner.

Tiba-tiba, gue tersadar betapa kerja di Agency Multinasional (gue, 5 bulan lalu) membuat gue lebih ‘manja’ dalam menggarap banyak brief pekerjaan. Dengan adanya divisi ‘Strategic Planning’,  informasi pendukung APAPUN yang tim kreatif butuhkan pasti akan segera di-provide oleh divisi ini.

Sangat berbeda dengan kondisi Agency lokal. Tanpa adanya divisi ‘Strategic Planning’, tim account dan tim kreatif harus bahu-membahu dengan mandiri untuk mengumpulkan begitu banyak data yang dibutuhkan untuk mendukung pengerjaan brief. Baik itu data secara umum, data khusus mengenai konsumen, informasi mengenai kompetitor, penetrasi media dan begitu banyak hal lainnya. W-O-W....

Tiba-tiba, gue jadi lebih menghargai insan kreatif dunia periklanan yang ‘lulusan’ Agency lokal. Somehow, mereka pasti punya pola ‘riset’ yang sistematis dan bisa berfikir dengan kacamata yang lebih luas... *hei, ini pendapat gue ya, dan belon tentu bener hehehehehe.....

Seorang ‘Strategic Planner’, punya peran SANGAT PENTING dalam sebuah proses penciptaan karya kreatif periklanan. Bahkan lebih dari itu, punya peran penting dalam penetuan strategi komunikasi secara menyeluruh. *ah mulai pake bahasa formal...

Workshop ‘UnLearn  : Stretegic  Planning’  kali ini berkesempatan di’motori’ langsung oleh ahlinya Mr. Subho Sarkar, Technical Advisor BATES141. Walaupun gue ‘buta’ sama nama-nama besar di profesi ini, tapi sepertinya Mr. Subho sudah punya ‘nama besar’ yang cukup disegani. Juga ada Mas Hendra Lesmana, ECD Bates 141 yang banyak memberikan pandangan dari sisi divisi kreatif, dan semakin lengkap dengan ulasan dari rekan-rekan NIELSEN Indonesia  TNS (lembaga survey independent dan research agency  besar di Indonesia)......

4 comments:

  1. hai haiiiii! aku akhirnya ngerti kenapa kamu sibuk cari info ttg aromaterapi itu karena dikantor gak ada yg provide risetnya yaaa? jadi gimana, kapan mau pindah divisi? hihi

    anywaaaaay, aku pun menyiapkan tulisan berkaitan kerjaan di blog, untuk menjawab pertanyaan teman2ku ttg kerjaanku yg kayaknya bikin aku ansos :))

    ReplyDelete
  2. Hei, kamu memang harus segera bikin... hahahahahhaha.... :) Pindah Divisi? *belon siap turun gaji, De'... hehehehehhe :)

    ReplyDelete
  3. kalo suatu hari nanti aku udah nemu passionku apa, aku rela loh dibayar sedikit juga. HAHAHA *yakeeeeeen lo tar!*

    ReplyDelete
  4. Rela2 aja dibayar sedikit... Asal jadi nyonyah CEO :)

    ReplyDelete